Dunia, Washington -FBI, Biro Investigasi Amerika Serikat menyelidiki cara Rusia menggunakan jaringan Internet militer untuk menyebarkan berita-berita dari sayap kanan dan berita-berita bohong saat pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2016. Tujuannya untuk memenangkan Donald Trump sebagai presiden.
FBI, seperti dikutip dari ibtimes.co.uk, juga mencari tahu apakah ada media massa yang bekerja membantu Rusia dalam menjalankan operasi intelijennya selama pemilu Amerika Serikat tahun lalu.
Divisi Kontraintelijen FBI yang memimpin penyelidikan ini akan menguji cerita-cerita yang ditayangkan di media Breitbart News, InfoWars, Russia Today dan Sputnik News.
Baca juga: FBI Selidiki Persekongkolan Trump-Rusia Sejak Juli Lalu
Saat ini sejumlah investigator FBI memelototi unggahan informasi di Twitter dan Facebook untuk mengaitkannya antara berita fakta dan fiksi yang dikirimkan ke ke media-media konservatif melalui media sosial.
Program komputer ini dioperasikan oleh Rusia lewat akun sejumlah media sosial dan dapat diporgram dikoordinasikan untuk menyebarkan dan memperkuat pesan di Internet.
Selain mencari tahun cara Rusia mengintervensi pemilihan presiden Amerika, FBI juga menyelidiki orang-orang yang berada di balik peretasan dan publikasi email-email Komisi Nasional Demokrat, para anggota partai Republik dan manajer kampanye Hillary Clinton, John Podesta.
Mantan Direktur FBI James Comey saat memberikan penjelasan di hadapan Komisi Intelijen Parlemen berujar: . upaya Rusia untuk melukai demokrasi kita dan khususnya melukai kandidat Demokrtas Hillary Clinton dan "membantu" presiden Donald Trump."
Menanggapi kesaksian Comey, juru bicara Kremli, Rusia, Dmitry Peskov mengatakan Komisi intelijen parlemen Amerika Serikat telah dibuat bingung dengan kesaksian Comey.
"Peserta rapat dibingungkan dengan situasi itu, Mereka berusaha mencari konfirmasi terhadap kesimpulan mereka namun tidak menemukan apakah itu bukti atau konfirmasi dan semua berputar layaknya lingkaran," kaa Peskov kepada wartawan seerti dikutip dari Busines Insider, 21 Maret.
IBTIMES| BUSINES INSIDER | MARIA RITA
0 Response to "FBI Selidiki Media Massa Bantu Rusia Intervensi Pemilu Amerika"
Posting Komentar
Trims Atas Kunjungannya,
Silahkan Tinggalkan Jejak Anda Di Kolom Komentar Berikut Ini.